Garuda Wisnu Kencana Termasuk dalam Patung Tertinggi di Dunia!

GWK atau yang memiliki singkatan Garufa Wisnu Kencana merupakan sebuah taman wisata di bagian selatan pulau Bali. Taman wisata ini terletak di Desa UngasanKecamatan Kuta SelatanKabupaten Badung, kira-kira 40 kilometer di sebelah selatan Denpasaribu kota provinsi Bali. Di GWK ini terdapat patung dengan ketinggian 121 meter dan lebar 65 meter yang menjadi maskot atau landmark kota Bali. Patung ini termasuk dari salah satu patung tertinggi di dunia. 



Aku pergi ke GWK bersama rombongan dari rekan kantor. Sebelumnya tidak ada rencana untuk datang ke GWK ini, karena jadwal yang telah dibuat kami seharusnya melihat Tari Barong. Namun, ada beberapa rekan yang mengusulkan untuk berkunjung ke GWK. Karena tidak sesuai dengan jadwal, akhirnya yang mau ke GWK harus membayar biaya tambahan sebesar 60 ribu. Namun, ada beberapa rekan yang lebih memilih nonton Tari Barong. Jadi, rombongan ke GWK ini tidak banyak, hanya beberapa orang saja. Termasuk aku. Yeah, dulu pas SMA pernah ke GWK namun waktu itu masih dalam pembangunan patung tertinggi itu, dan tahun ini patungnya sudah jadi, so aku penasaran GWK yang baru sekarang seperti apa.

Sesampainya di area parkir, kami harus mengantri untuk naik bis yang disediakan oleh pihak GWK untuk menuju lokasi wisata. Area parkir dengan lokasi wisata cukup jauh, maka dari itu lebih naik bis. 

Banyak orang yang datang ke GWK ini, jadi untuk pemeriksaan tiket harus antri dan berdesak-desakan. Penjaga tiket memberikan kami tiket gelang sebagai penanda sudah melakukan transaksi pembayaran untuk masuk d GWK ini. Lalu disediakan juga selendang untuk para wisatawan, entah itu bayar apa tidak aku kurang tahu. Setelah aku diberikan tiket gelang itu aku langsung masuk ke lokasi dengan menaiki tangga dan harus berdesak-desakan dengan banyak orang.



Lokasi GWK sendiri ada di daerah dataran tinggi, jadi memang jalan-nya banyak tangga. Nah tangga pertama dilewati dengan berdesak-desakan sama banyak orang. Sampai atas kami bertemu dengan taman. Rasanya seperti di film kerajaan dan ini adalah taman diperuntukan untuk raja. Bali memang terkenal dengan karya seni patungnya, dan di taman ini pun ada beberapa patung.


Ternyata,perjalanannya masih lanjut dengan menaiki tangga untuk sampai di patung Dewa Wisnu. Tangga yang dilewati pun cukup tinggi. Jadi, sebelum kesini lebih baik kita bawa bekal minuman deh karena perjalanan ini mengharuskan kita untuk menggunakan lebih banyak fisik kita. Sedia minum sebelum kehausan.  

Dari bawah tangga, patung Dewa Wisnu sudah kelihatan. Dan sesampainya disana, woaah banyak sekali manusia-manusia yang berkerumun. eh, ternyata ada pertunjukan tari di depan patung Dewa Wisnu. 


Next, kita harus turun tangga untuk sampai di patung Garuda yang berada di hamparan rumput luas dengan pemandangan tebing-tebing disekitar tempat tersebut. Dan dari balik tebing, ada patung yang menjadi landmark Bali terlihat menjulang. 




Untuk sampai di patung tertinggi di Indonesia itu, kami harus melangkahkan kaki sekitar 200 langkah untuk sampai di tempat patung tersebut berdiri. Kali ini tidak harus menggunakan tangga, tapi jalanan aspal. Dan hati-hati, ada anjing berkeliaran. Untung saja itu anjing rumahan, tidak liar. Jadi aman-aman saja.

Nah, lokasi patung tersebut terletak diantara hamparan tumput, paving dan ada air mancurnya juga. Dibawah patung itu seperti sebuah ruangan, tapi entahlah didalam tersebut isinya apa aku tidak tahu. Pintunya tertutup. 

Sore hari yang indah, duduk bercengkrama rekan di hamparan rumput sambil menikmati udara di Bali sangat menyenangkan sekali. 



11 comments :

  1. belum sempat main ke GWK yang baru ini
    semoga kalo ke bali bisa mampir ke sini

    ReplyDelete
  2. waw kak aku tinggal di Bali blm pernah jalan2 ke GWK selain 15 tahun yg lalu XD

    ReplyDelete
  3. diliat liat mbakku ini jalan2 terus ya wkwk. Seumur-umur aku ke bali cuma pas KKL doang, pengen juga ke GWK ini. Kalo dari parkiran ke lokasi GWK jauh banget ta mbak kalo jalan?

    ReplyDelete
  4. Salam kunjungan dan follow disini ya :)

    ReplyDelete
  5. ya ampun, jadi kangen Bali :')

    ReplyDelete
  6. Semoga suatu saat nanti bisa ke Bali hiks 😥

    ReplyDelete
  7. Oh jd GWK ini ada di tempat tersendiri ya mba, aku pikir kayak landmark2 pada umumnya terletak di tengah kota

    ReplyDelete
  8. Saya belum pernah ke GWK, semoga suatu saat nanti bisa kesana bareng keluarga. tinggi juga ya

    ReplyDelete
  9. inget pernah maen ke sini siang bolong.
    puanasnya pol. pulang-pulang muka gosyong. hihihihi

    ReplyDelete
  10. AKu ke sini saat baru awal2 mulai dibangun, masih sepiii. Setelah itu belum pernah ke GWK lagi.

    ReplyDelete
  11. Sampai udah sekeren ini, saya belum pernah ke sana dong hahaha
    Jadi kangen Bali, kapankah saya bisa kembali ke sana.

    Kudu benerin nabung nih, biar tercapai :D

    ReplyDelete

silahkan berkomentar sesuka hati disini..

My Instagram

Copyright © Amirotul Choiriah . Blogger Templates Designed by OddThemes