Proses untuk menjadi anggota penuh
matrapala adalah melaksanakan pendidikan dasar, basic training keahlian khusus
dan yang terakhir adalah ekspedisi.
Kami,
para amm telah melakukan ketiga proses itu.
Secara yang menentukan destinasi untuk melakukan ekspedisi adalah kami,
maka.. kami memutuskan untuk melakukan ekspedisi di…….. pulau panjang !!!
Pulau
panjang yang terletak di kabupaten Jepara, kota kecil yang damai nan permai itu
kami jejaki demi sebuah misi yaitu untuk mejadi anggota penuh matrapala. Untuk
mendapatkan nomor registrasi, supaya nama kami tertulis di buku anggota
matrapala, kami memulai perjalanan kami..
Jum’at,
14 september 2012.. bertempat di balkon fib, kami mulai berkumpul untuk
mempresentasikan apa saja tujuan kami ketika di pulau panjang. Ekspedisi yang
diketuai oleh Abi, dengan segenap hati pukul
08.00 dia mulai presentasi kepada pengurus harian matrapala.
Setelah
presentasi, kami para amm tak lupa dengan tas carier-nya, menuju crop circle
fib untuk mengadakan apel pemberangkatan. Kami tidak melupakan berdoa dulu
sebelum berangkat.
Kami
melakukan perjalanan ke jepara dengan menggunakan bis umum. Jadi, kami ke sukun
dulu untuk mencegat bus supaya bisa diantarkan ke terboyo. Setelah terboyo,
langsung capcus ke jepara.
Di terboyo untuk mendapatkan bus jepara tak segampang
membalikkan telapak tangan. Ada bis yang bersedia mengantarkan kami sampai
depan pantai kartini tapi biayanya lumayan memekakan telinga.. mahal ! udah..
lupakan bis ini, kita pergi cari bis umum saja..
Tak
lama kemudian kami mendapat bus yang sudah berisi banyak penumpang. Sebelum
naik bis ini kami melakukan tawar-menawar dulu.. and got it ! sayangnya bis ini
sudah sesak penumpang, jadi diantara kami yang kurang beruntung atau sedang
apes ya berdiri.. tapi beberapa dari kami yang beruntung, dapat tempat duduk.
Sampai di jepara pukul tiga waktu indonesia barat. Kemudian
pemberangkatan ke pulau panjang dimulai pukul setengah lima. Menggunakan kapal
yang dibayar per-kepala 15 ribu pulang pergi.
Mengarungi
lautan yang luas.. menambah semangat kami untuk melakukan ekspedisi di pulau.
riukan ombah dan suaranya yang riang menjadi lagu di perjalanan dari pantai
kartini menuju pulau panjang yang memakan waktu kurang lebih limabelas menit.
Kami
berada di tengah laut yang membentang luas. “wohooo..” really amazing.. sea,
sky, and laugh..
Akhirnya..
menginjakan kaki di pasir putih pulau panjang tepat pukul lima sore. Berarti,
sebentar lagi akan ada adegan dimana matahari tenggelam dimakan lautan..
istilah kerennya, sunset! Tak sabar hati kami menantikan peristiwa indah itu.
Sore
hari di pulau, beriramakan deru ombak dan sesekali terdengar cicit burung..
kami berkeliling untuk menentukan dimana letak untuk peristirahatan. Biarkan
tenda ini berdiri di tanah lapang. Lumayan, dapat tempat yang strategis. Tanah
datar, deket pula dengan mushola.
Sesegra
mungkin kami mendirikan tenda. Mengingat hari yang semakin sore dan malam akan
datang menyambut kami di pulau ini. kami bekerjasama membangun tenda ini.
Setelah
tenda berdiri dengan kokoh.. dan hari semakin berwarna orange, matahari tinggal
separo menampakan diri.. kami tak mau ketinggalan melihat adegan ini. sunset
glow..
Kemudian..
malam telah datang. Nyalakan api unggun untuk sekedar penerangan. Disini, di
pulau panjang ini.. tak terasa ada hawa dingin menusuk. Jujur saja.. panas.
Mengingat bahwa ini adalah musim kemarau.. wajarlah, panas.
Memasak
makanan untuk makan malam. Dipandu oleh chef kitaa.. hana. Hahaha.. dia yang
menysusun menu apa yang akan kita makan malam ini. yang instan saja.. kami
makan mie instan !! karena persediaan
kami kebanyakan adalah mie instan. Yasudah.. nikmati saja.
Setelah
makan usai, kami mulai menyusun apa saja yang akan dilakukan besok ketika pagi
datang. Kegiatan-kegiatan apa yang akan dilakukan, serta pembagian jobdesk
supaya merata.
Setelah itu kami tidur. Nyanyian dari ombak menjadi lagu
selamat tidur kami.
Zzz..
Mantap. sukak! ;)
ReplyDelete