Alit Susanto datang ke FIB UNDIP !!!


12 november 2012 at teater fib lt.2
Hari ini, alit susanto yang terkenal dengan nama twitternya @shitlicious bersama teman-teman penulisnya berkunjung ke fib. Mereka diundang khusus oleh redaksi majalah Hayam Wuruk untuk menjadi pembicara dalam Seminar Nasional yang mengusung tema “Creative Writing” . beberapa teman Alit diantaranya adalah Windy Ariestanty , Alanda Kariza dan Christian Simamora.
Acara dimulai pukul 15.00 , dibuka oleh moderator dari HaWe yang katanya sih kece (tapi kenyataannya enggak sama sekali) dan mulai memperkenalkan kepada para peserta siapa pembicara dalam semnas ini.
Pembicara pertama adalah Alanda Kariza. Seorang penulis buku “dream catcher” ini membagikan tips dan trik untuk menulis buku kepada para peserta semnas. Dari mulai menyusun ide, menyusun outline sampai memberi tips bila terjadi writers blog saat menulis. Writers blog adalah kendala yang sering terjadi pada penulis ketika sedang proses menulis dengan habisnya ide atau bertemu dengan jalan buntu. Jadi, Alanda menyarankan kepada penulis untuk rehat sejenak dari tulisannya, dengan mencari refrensi lain, lalu kembali lagi menulis setelah menemukan titik terang terhadap tulisannya.
Pembicara kedua adalah Alit Susanto. Seorang mahasiswa abadi yang entah kapan lulus dari peruruan tinggi, dan seorang full writer and part time of studying, menjadi yang paling ditunggu-tunggu oleh para peserta. Alit yang terkenal lewat buku-nya shitlicious dan skripshit ini membuka sesinya dengan melakukan stand up comedy terlebih dahulu. Dengan candaannya yang ngaco membuat suasana dalam ruang teater ini menjadi meriah karena riukan tertawa dari para peserta.
Alit membagikan materi tentang caranya menulis asyik. Berbagai tips disampaikan kepada peserta dibumbui dengan guyonannya yang asyik sehingga para peserta tak merasa bosan. Alit juga menyampaikan bahawa “penulis yang baik adalah seorang analis yang tekun” dan alit juga bilang kalau ingin menjadi penulis komedi gak harus memiliki pengalaman yang lucu, bisa dengan pengalaman orang lain, dikembangin menjadi cerita lucu itu juga bisa.
Setelah Alit, ada Christian Simamora yang terkenal dengan novel romance-nya. Pria bertubuh tambun ini memberikan tips untuk menulis cerita fiksi. Dari menyusun tema, plot, karakter, setting sampai membahas tentang dialog yang baik digunakan dalam menulis novel fiksi. Christian memberikan materi kepada peserta dengan gayanya yang khas seperti ivan gunawan . kecewek-cewek’an. Terkesan.. ngondek.
Pembicara terakhir adalah Windy Ariestanty sang penulis life traveller sekaligus pimpinan redaksi penerbit gagas media. Mbak Windy memberikan tips kepada peserta bagi yang mau menerbitkan bukunya ke penerbit. Dia memberikan motivasi kepada peserta supaya tulisan-tulisannya jangan hanya menjadi kumpulan folder dalam komputer saja, akan lebih baik bila diterbitkan. Karena bila tulisan kita diterbitkan, kita akan mendapatkan beberapa keuntungan. Keuntungan yang akan didapat adalah pastinya kita akan mendapatkan royalti atas karya kita, kemudian hak cipta atas karya kita, dan kita pun akan terkenal bila karya kita terjual. Pastinya kita akan bangga bila karya kita ada di jejeran toko buku.
Nah, buat penulis pemula, jangan pantang menyerah untuk menciptakan karya sendiri dan jangan ragu untuk menerbitkan atas jerih payah kita selama ini. keep writing and pour your imagination !!

1 comment :

silahkan berkomentar sesuka hati disini..

My Instagram

Copyright © Amirotul Choiriah . Blogger Templates Designed by OddThemes