Lama sekali kata-kata ku tidak
tercurahkan disini. Maafkan aku yang terlalu sibuk dengan rutinitas-rutinitas
yang menyita waktu. Seperti biasa aku masih aktif di keanggotaan KSR Undip dan
sampai sekarang pun aku masih jadi pengurus di divisi Humas. Lelah? Pastii.
Nah postingan kali ini aku akan membabat
habis tentang pengalaman yang tak terlupakan. Hari yang kuhabiskan bersama
teman-teman kelas C Ilmu Perpustakaan tercinta. Acara spektakuler yang baru
dimulai selama hampir 3 tahun berperan sebagai
mahasiswa Ilmu Perpustakaan. Temu Kangen!
Yap, beruntungnya disini aku
berpartisipasi jadi penyelenggara acara. Walaupun semua sama, tapi aku ikut
berperan dalam merencanakan acara supaya meriah dan berkesan di benak
sodara-sodara kelas C.
Temu Kangen. Kenapa namanya Temu Kangen?
Pada semester enam ini Ilmu Perpustakaan
dihadapkan oleh dua pilihan peminatan. Mahasiswa bebas memilih antara peminatan
perpustakaan atau kearsipan. Hukumnya wajib. Semua berhak memilih. Tergantung passion
dan selera sih.. #halah. Namun ada banyak juga yang ikut-ikutan gegaranya
temen-temenya milih peminatan ini atau itu.
Otomatis, kelas C ini pun tak dapat
memungkiri kenyataan yang memilukan ini. Tak dapat dielakan artinya perpisahan
karena perbedaan peminatan. Banyak yang mengambil arsip, dan banyak pula yang
mengambil perpustakaan. Semester enam pun kita lalui dengan suasana yang
berbeda. Harus beradaptasi lagi karena kelasnya dipisah. Harus terima bahwa ada
orang-orang baru, pindahan dari kelas lain yang menjadi satu peminatan dengan kami.
Suasana kelas yang dulu begitu riuh
menggelegar dengan beberapa orang yang konyol, sekarang sudah pindah kelas.
Kelas jadi agak sepi dan terkesan serius. Tidak selengekan kaya dulu. Tapi
itulah hidup. Roda berp
utar.
Kami merencanakan Temu Kangen bertempat
di Bandungan. Sebuah vila yang bernama “Vila Kana” menjadi tempat
bersenang-senang kami, tempat kami ber-quality time. Vilanya luas dan bagus.
Kami leluasa bermain sepuasnya disini. 2 hari 1 malam.
Destinasi pertama kami adalah Umbul
Sidomukti, namun karena ada kendala dengan mobil yang membawa barang-barang,
jadi Umbul Sidomuktinya pun dibatalkan.
Mobil mogok dan perlu perbaikan yang
memakan cukup waktu yang lama. Mobil pick up-nya itu pun harus rela untuk opname
di bengkel. Kemudia kami menyewa mobil lain dari Tembalang untuk mengakut
barang-barang yang sudah dibawa untuk menuju Bandungan.
Ketika semua sudah berkumpul di villa
dengan barang masing-masing, makan siang yang seharusnya dilangsung di umbul
sidomukti, harus rela untuk disantap di villa. Semua memutar jadi satu lingkaran
besar dan hidangan siap dibabat habis.
Setelah makan siang, waktu menuju sore..
semua pada asik sendiri. Ada yang foto-foto, yang yang ngobrol dan macem-macem.
Di rundown acara seharusnya masih di umbul di umbul sidomukti, namun karena
batal.. jadi deh jam bebas di villa. Santai-santai.
Malam menjelang. Setelah kita
bersantai-santai makan malam pun tiba. Nyam nyam.. silahkan menikmati hidangan
malam iniiii.. ckckc
Perut sudah kenyang, semangat untuk
mengikuti acara seneng-seneng ini pun mulai berkobar. Dara membuka malam ini
karena dia sebagai MC. Lalu Agus sebagai komting pun memberi sambutan.
Acara pertama adalah pemutaran video
english conversation. Jadi dulu di mata kuliah english conversation, pernah
dikasih tugas untuk membuat video yang mengandung bahasa inggrisnya.
Video-video dari anak kelas c ini pada kocak, aktingnya masih natural banget.
Video-video yang diputar ini sungguh menggelikan lihat temen-temen beraksi di
depan kamera dan terpaksa untuk berakting. Adegan-adegan konyol yang tersaji
dari veideo-video yang berdurasi kurang lebih tiga menit itu membuat malam
keakraban ini semakin seru. Celoteh-celoteh dan ejekan membuat suasana makin
riuh. Semua tertawa, momentum ini sangat hangat tertawa bersama teman-teman seperjuangan.
nonton video |
Setelah video-video itu diputar. Acara
selanjutnya adalah tukar-menukar kado. Dari awal memang sudah ditetapkan bahwa
setiap anak harus membawa kado untuk ditukarkan. Kado bukan sembarang kado.
Kado tersebut harus mengandung filosofi dan alasan mengapa memberikan kado
tersebut. Kado tersebut di bungkus dengan koran supaya lebih hemat.
Kado dari teman-teman banyak macamnya.
Lucu-lucu pula filosofinya. Aku memberikan hadiah celengan ikan dan yang
mendapat kadoku adalah si prischa. Sedangkan aku mendapat kartu perdana simpati
dari irul. Ada yang mendapat lem castol, gunting, gelas, ada yang sengaja bikin
pakai tangan sendiri, bagus dan kreatif deh kado-kadonya.
tukar menukar kado! |
Next rundown adalah pemberian nominasi.
Nah ini nih, setiap orang pasti memiliki kriteria sendiri-sendiri kan. Disini
akan diberikan julukan-julukan sesuai apa yang dilakukannya selama kuliah. Ada
yang termacho, tercuek, tergalak, terpolos, ternyinyir, termanyun, tergaje dan
banyak sekali julukan-julukan yang diberikan. Setiap orang wajib mendapatkan
julukan tersebut. Julukan-julukan tersebut diberikan bersama selempang
bertuliskan julukan masing-masing, dan pemberian selempang pun serasa mengikuti
miss universe gitu, dipakaikan oleh komting.. muehehe
Dengan memakai selempangnya
masing-masing, lanjutlah acara berikutnya yaitu Truth Or Dare. Mihihi.. agak
serem juga ya bila rahasia-rahasia kita terkuak disini. Masalahnya adalah
privasi masing-masing. Eitsss tunggu dulu, Truth or Dare kali ini dari kita
(penyelenggara acara) yang menentukan pertanyaan-pertanyaan. Jadi tenang.
Privasi masih terjaga kok. Cuman ya pertanyaan-pertanyaan bikin cengo. Dari
masalah hati, kesukaan sampe jawaban-jawaban dari mulut masing-masing anak
bikin kita ngekek dan saling mencela satu sama lain.
terrr terrrr |
Dengan memutarkan musik melalui leptop,
ada benda yang terus memutar dari anak ke anak. Bila musik berhenti, seseorang
yang mendapat benda itu wajib mengambil salah satu kertas yang telah di
gulung-gulung berisi pertanyaan. Truth or dare!
Truth or dare sukses dilaksanakan. Berganti
ke acara selanjutnya yakni api unggun. Tempatnya di luar villa. Udara yang
dingin merasuk tubuh. Namun, ada api yang berkobar dengan hebat sehingga
menghangatkan kami. Kami duduk melingkas mengitari api unggun.
Momen ini sungguh syahdu. Dengan alunan
gitar dan kehangatan api unggun berpadukan dinginnya malam pegunungan, kami
bernyayoi bersama. Ada yang memainkan gitar sedangkan yang menyanyikan lagu.
Kemudian dilanjut dengan pesan dan kesan selama bersama kelas c. Kebersamaan
ini tak akan terlupakan. Sungguh menyenangkan.
Malam semakin larut. Bulan semakin tinggi
posisinya diatas kepala. Saatnya untuk istirahat. Namun ada sebagian yang masih
ingin berkarokean dengan menyanyikan lagu dangdut. Ada yang tidur. Malam ini
kita bebas. Bersenang-senang sesuka hati.
Pagi hari kita terbangun. Pagi hari
adalah jadwalnya kita untuk ke pasar lalu lomba memasak. Sudah dibagi
keoompok-kelompoknya. Dari kelompok tersebut sudah dibagi pula bahan makanan
yang harus dibeli di pasar.
Nah aku pergi ke pasar untuk membeli
tempe dan tahu serta kangkung. Tapi aku tidak sendirian, aku ditemani anggota
kelompokku yakni mas veri, erwan dan eny. Adaadegan yang mengemaskan disini.
Kami tidak tahu kondisi pasar di bandungan.sebut saja kami adalah orang awam.
So, kami membeli kangkung, tempe dan
tahu itu dengan harga yang sedikit agak menjulang. Kami heran, kok harganya
segini? Tapi sesuai sih, karena kami membelinya di tempat wisatanya di pasar
bandungan. Dilihat dari bentuknya yang kami beli puns esuai, karena bagus dan
emang produk yang agak elite lah.
Dengan uang yang pas-pasan pun kita
beli itu tempe dan tahu. Kemudian kami memutar seluruh pasar bandungan, eeee...
ternyata dan ternyata.. kami salah tempat dalam membeli itu bahan makanan.
Ternyata pasar bandungan ada di sisi sebelah kanan. Dan itu harganya murah.
Sedangkan kami beli di tempat wistanya. Ya ampuuun.. pantes aja harganya
selangit. Gakpapa lah, dimaklumin saja ya. Orang awam. Wekekeke
Sudah selesai kita membeli bahan
makanan. Kami kembalike villa. Kami jalan kaki. Emang tidak terlalu jauh sih
dari villa kami. Lumayan terjangkau jaraknya.
Kemudian kami masak bahan-bahan yang
sudah kami beli. Empat kelompok itu memasak sesuai dengan bahan-bahan yang
mereka beli. Kelompokku pun juga begitu. Villa yang kami tempati ini luas jadi
bisa buat masak empat kelompok.
masak buu ibuu |
Setelah semua masakan jadi, jeng jeng...
saatnya kami sarapan. Menu buatan kami
ini beraneka ragam. Terserah mau pilih yang mana. Takada yang menang
ataupun kalah. Karena maksud dari acara ini adalah menyatukan kebersamaan kami
dengan memasak bersama, makan bersama juga. Dari kami dan untuk kami sendiri.
Setidaknya bisa menghemat duit, sarapan gak perlu pesan. Hehe
Perut sudah kenyang. Semangat pun kembali
berkobar. Semua sudah siap mengikuti acara yang telah dipersiapkan sebaik
mungkn. Pagi ini adalah saatnya untuk bermain bersama!
Games pertama adalah menyusun koin. Aku
mengadaptasi salah satu permainan ini dari program reality show Running Man.
Jadi maju dua kelompok-dua kelompok dulu.. menyusun koin yang telah disediakan.
Koin-koin dijadikan satu, lalu perwakilan dari kelompk rebutan koin itu dan
menyusunnya menjadi tower. Dari dua kempok itu siapa yang tower koinnya paling
tinggi, bisa masuk final. Setelah itu dua kelompok selanjutnya pun begitu.
Games kedua adalah sarung. Jadi games ini
setiap kelompok baris sejajar dengan bergandengan tangan satu sama lain. lalu
orang yang paling depan membawa sarung dan sarung itu harus bisa sampai ke
ujung kelompok tanpa ada yang melepas genggaman tangannya. Jadi sarung tersebut
harus bisa sampai ujung. Permainan ini mengandung kerjasama dan kebersamaan
yang erat,serta trik untuk menentukan cara supaya sarung bisa sampai ke ujung
tanpa melepas genggaman tangan masing-masing orang. Games ini juga memerlukan
strategi untuk cepat, karena dari masing kelompok ini siapa yang paling cepat
bisa masuk final dan jadi pemenang.
Games ketiga adalah panjang-panjangan.
Games ini aku adaptasi dari acara Summer Campnya Teknik waktu aku satgas dulu.
Jadi setiap kelompok membentuk formasi untuk panjang-panjangan. Mereka boleh
terlentang, lepas baju, atau apa yang penting formasi mereka panjang dan tak
ada yang terputus. Games ini dikasih waktu. Siapa yang paling panjang dialah
yang bisa masuk babak final dan jadi pemenang.
Lucunya, di games ini cowok-cowoknya pada
lepas baju, lepas celana, lepas ikat pinggang, pakai dompet, pake duit..
pokoknya lucu-lucu ide mereka supaya mendapatkan formasi yang paling panjang.
Sportifitas kelas c dan semangat untuk menang diacungi jempol!
Games keempat adalah wefie team! jadi,satu team harus in frame semua. mukanya haru kelihatan dan harus tersenyum.
Games keempat adalah wefie team! jadi,satu team harus in frame semua. mukanya haru kelihatan dan harus tersenyum.
Games ke lima adalah Dodge ball!
Lagi-lagi Running Man menjadi insiprasi dalam pemilihan untuk acara Temu Kangen
ini. Nah ini adalah games empat kemlompk bermain bersama di halaman villa.
Untungnya halaman villa ini luas jadi bisa digunakan buat games ini. Satu
kelompk menentukan siapa yang jadi ratu di kelompk tersebut. Ratu itu harus
dilindungi oleh kelompoknya supaya tidak terkena bola. Namun bila ratu tersebut
terkena bola, kelompok tersebut di diskualifikasi. Sedangkan bila pertahanan
dari salah satu anggota kelompok itu terkena bola, orang tersebut bisa out.
Tapi, bila kelompok itu menangkapnya, tidak out, tapi boleh dilemparkan ke
kelompk yang lain.
Haaaahh.. lelah namun menyenangkan.
Saatnya penentuan juara satu dua tiga dan siapa yang jadi losers sehingga harus
terkena hukuman. Hukumannya adalah memakan pop mie dengan dikasih sambel yang
super puedaass.. huahaha *tertawa jahat.
loser team |
Hari sudah semakin siang. Semua cara
sudah dilalui dengan suka ria bersama teman-teman tersayang. Saatnya untuk
berkemas. Setelah berkemas, kami pun lanjut makan siang dirumah Agus. Dirumah
agus yang tak jauh dari villa kami berada, sudah dipersiapkan makanan oleh
keluarganya Agus.
Setelah makan siang ini, kami pun
mengumpulkan kaos untuk siap ditandatangani oleh warga kelas c. Setiap orang
bertandatangan dikaos kami masing-masing.
Sebenarnya ada misi untuk para cowok.
Namun sepertinya ini gagal. Misi ini tim acara yang membuat dan sudah
disampaikan ke anak-anak cowok pas TM sebelum hari H. Misi yang mana para cowok
megamati tingkah laku para cewek selama dua hari itu di villa. Seharusnya pas
di rumah Agus ini diutarakan dihadapan warga kelas c semua. Namun ada yang lupa
memperhatikanlah, ada yang sibuk seneng-senenglah.. jadinya gagal. Tapi ada sih
beberapa yang memperhatikan cewek. Misalnya aja nih, laporan dari salah satu
cowok, bilang kalau cewek ini selama duahari udah ngupil 4 kali, wkwkw.. dan
yang lainlain, lucu-lucu laporan dari mereka.
Hari semakin malam, saatnya untuk pulang
ke Tembalang. Dua hari ini begitu berkesan dan tak akan dilupakan. Menjadi
cerita untuk anak cucu serta sebagai penambah rasa kekeluargaan kami meskipun
kami sudah berpisah kelas. Menjadi cerita klasik untuk masa depan.
Sekian.
Post a Comment
silahkan berkomentar sesuka hati disini..