Desa Panglipuran: Desa Terbersih di Dunia

Family Gathering SMK Negeri 2 Jepara kali ini berlokasi di Bali. Salah satu wisata yang di kunjungi adalah Desa Panglipuran, Bali. Aku sangat exited mendengar bahwa ini menjadi salah satu destinasi kami, karena Desa ini terkenal sekali dengan desa terbersih di dunia. Bayangkan, desa ini sejajar dengan Desa Giethoorn, Belanda yang sama-sama memiliki desa yang bersih dan rapi. Bahkan jalan raya pun jarang di Desa Giethoorn. Untuk aksesnya bisanya hanya jalan kaki atau memakai kendaraan utama yaitu sebuah kanal. 

Rumah-rumah tradisional pun berjejeran dan tak lupa gapura khas Bali menjadi pintu gerbang untuk masuk sebuah rumah. Suasana desa ini sangat syahdu, udara sejuk menyergap walau matahari sedang terik. Memang, secara lokasinya berada di Kabupaten Bangli yang termasuk wilayah dataran tinggi. 

Tiket masuk ke Desa ini sebesar Rp.15.000. Saat masuk kami dihimbau guide kami bahwa dilarang membuang sampah sembarangan. Tempat sampah sudah disediakan didepan gerbang. Jadi, di area desa diminta untuk menyimpan sampahnya lalu dibuang saat keluar. Ini pelajaran sangat bagus untuk melatih kami agar senantiasa menjaga kebersihan sebuah lokasi wisata.

Selain sebagai tempat wisata, masyarakat desa setempat memanfaatkannya untuk menjajakan kerajinan-kerajinan khas Bali. Misalnya tas rotan, gantungan kunci, daster dll. Hal ini membuktikan bahwa masyarakat Desa Panglipuran kreatif. 

Sayang sekaliiii, ada anjing-anjing yang berkeliaran. Aku yang takut anjing jadi kurang nyaman. Sebenarnya itu anjing rumahan yang jinak, tapi tetep aja aku yang trauma pernah dikejar anjing jadi kalau bertemu rasanya pengen ngibrit. 







Bali  memang merupakan salah satu tempat favorit aku. Budayanya sangat kental, bahkan orang-orangnya pun sangat menjunjung nilai agama dan budaya. Walaupun budaya barat menerjang, mereka tetap mengutamakan budayanya sendiri. Sangat salut! 

Btw, mengunjungi Desa Panglipuran jangan harap bisa sepi pengunjung yaa. Rame bangetttt. Foto-foto diatas adalah hasilku menunggu momen sepi dikala orang-orang sedang berkeliling Desa. Jadi, memang harus sabar untuk foto sendiri tanpa menjadikan segerombolan orang menjadi background foto kita.




28 comments :

  1. hehehehe..ternyata desanya rame ya, tadinya aku kira sepiii wkwk. tapi terlihat kok sangat bersih ya desa nya. kereeen ini..

    eitss..aku jg sangat takut sama anjing. gawat kalau banyak anjing di desa ini. makasih sharringnya ya

    ReplyDelete
  2. Desa Panglipuran, Bali ini memang luar biasa ya. Selain keunikan dari desa tersebut, kerajinan dan kebersihannya juga sangat terjaga.

    Kalau ramai pengunjung, untuk mengambil background yang sepi memang harus menunggu, ya? lama pun tak apa, demi foto bagus, hahaha.

    ReplyDelete
  3. Luar biasa rapi tatanan jalan dan perumahannya...pasti betah tinggal di sana...btw, itu tasnya dijual online ga yaa...? Pengen beli

    ReplyDelete
  4. Kalo cuma lihat dari foto, kukira itu jejeran kama-kamar di resort-resort mewah loh mbak saking bagus dan bersihnya... ternyata desa yaa...

    Keren emang Bali nih... budayanya kaya banget~

    ReplyDelete
  5. Desa terbersih di dunia? Wow, keren banget. Dan bener sih, memang turis juga harus mau membantu menjaga kebersihan tempat wisata. Jadi penasaran nih.

    ReplyDelete
  6. Pasti asik banget ya bisa Family Gathering di Bali. Setelah saya baca tulisan ini, saya jadi update informasi kalau ternyata ada desa terbersih di dunia yang letaknya di Indonesia. Salut!

    ReplyDelete
  7. Waahh pengen ke sana, kapan hari saya sempat baca headline judul desa ini, eh ternyata bisa baca tentang desa ini di sini.

    Wishlist banget nih desa ini.

    Meskipun pas baca mengenai anjingnya saya juga keder.

    Waktu ke Bali dulu, saya sempat ketakutan banget pas ke Besakih, ampun deh banyak banget anjing, dan saya takut entar digigit.
    Jadinya pas anjingnya mendekat sedikit, saya udah jingkrak2 lebay hahahah

    Btw, sekilas desa ini mengingatkan saya akan Buton, di sana ada yang namanya Little Bali, yaitu perkampungan para transmigran orang Bali, yang mereka bangun desa persis kaya di Bali ini.
    Rapi, bersih dan banyak anjing wkwkwkwkwkw

    ReplyDelete
  8. Ini salah satu destinasi wajib kalo nanti ke Bali lagi. Insya Allah.

    ReplyDelete
  9. Ayo, Mbak, jadikan wisata di Jepara dskt (termasuk Karimunjawa) selalu bersih dan rapih spt desa ini :)

    ReplyDelete
  10. Luar biasa sekali ya mbak, membuktikan kalau dengan menjaga lingkungan aja deaa itu bisa jadi destinasi wisata

    ReplyDelete
  11. Seru juga kalo kita punya kayak desa Giethoorn di Belanda. Asri dan bersih. Bebas polusi... Saya agak bingung sama desa di Bali. Jalanannya mirip semua. Kalo sendirian udah pasti nyasar saya. Apalagi jalan menuju kintamani.

    ReplyDelete
  12. Biasanya orang bahas Bali tentang pantainya. Seru juga kalau ke desa wisata seperti ini untuk melihat kebudayaan lokal secara langsung.

    ReplyDelete
  13. di Bali anjing bahkan babi emang bisa bebas kayak kambing di tempat kita. kalo ini desa terbersih di dunia, apa di sana ada toilet untuk anjing juga? hihi

    ReplyDelete
  14. ah iya, saya males banget sama Bali itu karena anjingnya ting tlecek. bahkan lagi enak-enak nongkrong di pantai, eee. tiba-tiba disamperin anjing. hiiiiy....

    ReplyDelete
  15. jujur saya baru tau kalau kita punya desa terbersih didunia, ini luar biasa. nilai plusnya adalah desa ini tetap memegang kuat budayanya...

    kayaknya perjuangan harus nunggu agak sepi buat foto, karena spot bagus biasanya pada ngantri untuk foto

    ReplyDelete
  16. Bersih dan rapi banget desanya mbak, jadi pengen mampir kesana :D

    ReplyDelete
  17. Di foto awal terlihat sepi tapi di foto akhir ternyata banyak banget pengunjungnya hahah..

    Wahh, jadi pengen ke sana nih.. :)

    ReplyDelete
  18. Yang bersih dan terawat sungguh layak jika akhirnya menjadi wisata pilihan. Ulasannya bagus Mba bisa memotivasi kita buat lebih menghargai lingkungan, bahwa yan terawat sudah pasti punya nilai tinggi..

    ReplyDelete
  19. Aku baca paragraf awal, langsung ingin liat foto. Pemandangan desa memag selalu menyenangkan.

    ReplyDelete
  20. senang yah kalo desa kita bersih dan rapi seperti desa panglipuran. Salut sama masyarakatnya.

    ReplyDelete
  21. sering banget lihat desa ini di foto2 selebgram jalan jalan. pengen banget ke bali, duuuh kapan ya bisa ke sana? semoga bisa secepatnya ke sana dan berkunjung ke desa panglipuran. tapi kalau keramean juga gak asik sih ya, kurang bisa menikmati. pas sepi kelihatan banget indah dan bersihnya.

    ReplyDelete
  22. Liatnya enak banget.. cantik dan bersih ya desanya.. gemes deh sama kerajinan tas2nyaa x)

    ReplyDelete
  23. ewowww...emejing ini desa bersih banget. Kayaknya kuman - kuman ngk bakalan dapat JATAH makanan dech disana ?, soalnya clean and clear, hahahah... #bercanda....

    ReplyDelete
  24. seneng bisa liat kalo ada desa sebersih kayak gini, warga sangat taat aturan dan hal ini juga berlaku bagi siapa saja yang datang kesana. pasti betah warga disini

    ReplyDelete
  25. wah, jadi penasaran ingin ke sini :D

    ReplyDelete
  26. Waah saya pengen banget ini ke sini. Ini berapa jam dari Denpasar ya kira-kira? Kalau nginapnya di Denpasar terus ke sini bolak-balik tanpa nginep di Panglipuran bisa kan ya?

    ReplyDelete
  27. Salah satu yang kusukai dari Bali karena masyarakat nya masih memegang teguh adat dan budaya mereka biarpun budaya barat menerjang.

    ReplyDelete

silahkan berkomentar sesuka hati disini..

My Instagram

Copyright © Amirotul Choiriah . Blogger Templates Designed by OddThemes